Langsung ke konten utama

Wi-Vi, melihat melalui tembok dengan teknologi Wi-Fi

Sebuah teknologi baru (baru pertengahan tahun lalu sih, 2013) telah di kembangakan oleh beberapa peneliti dari MIT Fadel Adib dan Dina Katabi yang membuat kita bisa melihat melalui sebuah tembok dengan teknologi Wi-Fi. How cool is that..? :D

Wi-Vi adalah sebuah teknologi baru yang memungkinkan melihat melalui dinding menggunakan sinyal Wi-Fi. Teknologi ini memungkinkan kita untuk melacak manusia yang bergerak melalui dinding dan di balik pintu tertutup. Wi-Vi bergantung pada pantulan refleksi sinyal yang ditransmisikan sendiri oleh Wi-Fi kepada obyek di belakang dinding yang bergerak untuk melacaknya. Dalam pengoperasiannya Wi-Vi tidak membutuhkan akses ke perangkat di sisi lain dinding.

Well... inilah paper yang di publikasikan oleh kedua orang hebat tersebut  :)

ABSTRACT


Wi-Fi signals are typically information carriers between a transmitter and a receiver. In this paper, we show that Wi-Fi can also extend our senses, enabling us to see moving objects through walls and behind closed doors. In particular, we can use such signals to identify the number of people in a closed room and their relative locations. We can also identify simple gestures made behind a wall, and combine a sequence of gestures to communicate messages to a wireless receiver without carrying any transmitting device. The paper introduces two main innovations. First, it shows how one can use MIMO interference nulling to eliminate reflections off static objects and focus the receiver on a moving target. Second, it shows how one can track a human by treating the motion of a human body as an antenna array and tracking the resulting RF beam. We demonstrate the validity of our design by building it into USRP software radios and testing it in office buildings.


Categories and Subject Descriptors C.2.2 [Computer Systems Organization]: Computer-Communications Networks. H.5.2 [Information Interfaces and Presentation]: User Interfaces Input devices and strategies.


Keywords Seeing Through Walls, Wireless, MIMO, Gesture Based User Interface


Ingin tahu lebih lanjut dengan penerapan dan pengembangannya ? kunjungi langsung halaman beliau di  sini.

Serta unduh paper selengkapnya dari beliau.. :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyusun Kabel pada wiring closet

Oke, pada postingan ini kita akan mempelajari cara-cara untuk memperbaiki dan merapikan beberapa perangkat yang ada pada rak atau lemari server/jaringan (wiring closet) kita. Seperti contoh gambar diatas yang amburadul. Ada beberapa cara yang digunakan untuk merapikan wiring closet kita, beberapa contohnya dapat saya paparkan di bawah lengkap dengan posisi gambar yang bisa diperbaiki : Selalu periksa konektor kabel dan port pada switch secara berkala. Kita tidak pernah tahu kapan konektor akan tercabut dari port apalagi dengan pemasangan kabel yang teruntai. (tanda 1) Satukan kabel yang sama arahnya untuk membuat ruang yang lebih memadai, tertata rapi dan lebih terorganisir dengan cord holder. Kabel yang tersusun dengan baik juga mempengaruhi proses pengiriman data dengan baik. (tanda 2) Selalu sertakan label pada masing - masing ujung kabel yang digunakan agar lebih mudah dalam melakukan identifikasi  jika ada salah satu kabel yang bermasalah. Selalu...

Kabel Fiber-Optic (serat optik) bag. I

Hallo.. :D   Kalo kemarin kita membahas tentang Cat 5 atau yang biasa kita kenal dengan kabel UTP, maka kali ini kita akan membahas kabel fiber-optic atau dalam Indonesianya adalah kabel serat optik .   Apa sih kabel serat optik ? Serat optik adalah salah satu kabel yang digunakan untuk mengirim informasi pada jaringan dengan menggunakan cahaya, bukan elektron seperti yang di gunakan oleh kabel Cat 5. Cahaya memantul di dalam kabel untuk membawa sinyal atau data. Cahaya melewati inti kabel yang transparan. Pada inti kabel biasa di gunakan kaca atau plastik yang bisa menjadi media bagi cahaya untuk melewatinya dengan mudah. Lapisan di luar inti kabel dinamakan cladding atau pembungkus inti kabel. Cladding berfungsi hampir sama dengan sebuah kaca yang memantulkan cahaya sepanjang inti kabel fiber dan menahan cahaya agar tetap berada di dalam kabel fiber. Pada lapisan luar kabel biasanya di balut dengan polymer dan benang kevlar yang melapisi seluruh kabel...